Aku membutuhkan bantuan dengan lampuku dan mengetuk pintu tetanggaku.Saat dia membantuku, aku terangsang oleh bayanganku sendiri dan mulai memuaskan kontolnya yang besar. Itu adalah pertemuan liar dan tak terduga.
Aku membutuhkan bantuan dengan lampuku dan mengetuk pintu tetanggaku.Saat dia membantuku, aku terangsang oleh bayanganku sendiri dan mulai memuaskan kontolnya yang besar. Itu adalah pertemuan liar dan tak terduga.
Aku berontak untuk merakit table lamp baruku ketika tetanggaku datang untuk membantu.Saat dia memperbaikinya, matanya tertarik ke pantatku yang bulat dan ketat.Aku bisa melihat keinginan di matanya dan memutuskan untuk memanfaatkan situasi tersebut.Aku membungkuk dan meraih celana pendekku, mengeluarkan kontolnya yang besar dan mulai mengelusnya.Dia terkejut tetapi jelas menikmati perhatian itu.Aku kemudian membungkuk di atas sofa, menawarkan diriku padanya.Dia tidak membuang waktu dan terjun ke dalam memekku yang sempit, menyetubuhiku dengan keras dari belakang.Aku bisa merasakan kontol besarnya membentangku keluar, memenuhiku dengan cara yang belum pernah kualami sebelumnya.Itu adalah pertemuan yang intens dan memuaskan kami berdua tanpa sisa.Nafas kami berdua tak terengah-engah dan tak berdaya.
汉语 | English | Nederlands | Slovenščina | Slovenčina | Српски | Norsk | ภาษาไทย | 한국어 | 日本語 | Suomi | Dansk | Ελληνικά | Čeština | Magyar | Български | الع َر َب ِية. | Bahasa Melayu | Português | עברית | Bahasa Indonesia | Română | Svenska | Русский | Français | Deutsch | Español | Polski | Türkçe | Italiano | ह िन ्द ी